Pondokgue.com – Bahasa Latin telah menjadi bagian penting dalam dunia farmasi sejak lama. Banyak istilah farmasi yang berasal dari bahasa Latin, terutama yang digunakan dalam resep obat dan petunjuk medis.
Pemahaman tentang bahasa Latin ini sangat penting, khususnya bagi tenaga farmasi dan kesehatan, untuk memastikan keakuratan dalam meracik obat dan memahami resep dokter.
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang bahasa Latin dalam farmasi, mulai dari pentingnya, istilah-istilah kunci, hingga tips mudah untuk memahaminya.
Apa Itu Bahasa Latin dalam Farmasi?
Bahasa Latin farmasi adalah kumpulan istilah atau singkatan yang digunakan untuk memberikan instruksi terkait obat-obatan. Bahasa ini banyak digunakan dalam resep dokter untuk menjelaskan jenis obat, dosis, frekuensi pemakaian, serta cara penggunaannya.
Contohnya adalah singkatan seperti:
- Rx: Recipe, berarti “ambil” atau “gunakan”.
- BID: Bis in die, berarti “dua kali sehari”.
- PRN: Pro re nata, berarti “jika diperlukan”.
Penggunaan bahasa Latin ini bertujuan untuk meminimalkan ambiguitas dan memberikan instruksi yang jelas kepada tenaga farmasi.
Pentingnya Bahasa Latin dalam Dunia Farmasi
Bahasa Latin memiliki peran penting dalam farmasi karena:
- Standarisasi Instruksi Obat
Penggunaan istilah Latin membantu menyamakan pemahaman di antara tenaga medis di berbagai wilayah dan negara. Ini memastikan pasien mendapatkan perawatan yang konsisten, meskipun resep diberikan oleh dokter dari latar belakang berbeda. - Mengurangi Kesalahan Pemakaian Obat
Dengan istilah yang jelas dan terstandar, risiko kesalahan dalam interpretasi resep berkurang. Hal ini sangat penting untuk mencegah overdosis atau underdosis. - Sebagai Bahasa Universal di Dunia Medis
Hingga saat ini, banyak istilah medis yang berasal dari bahasa Latin. Dengan menguasai bahasa Latin farmasi, tenaga kesehatan dapat lebih mudah memahami berbagai literatur medis yang sering kali menggunakan istilah ini.
Daftar Istilah Bahasa Latin Farmasi Lengkap Beserta Artinya
Berikut adalah beberapa istilah Latin yang sering digunakan dalam farmasi:
- Dosage Instructions (Instruksi Dosis):
- q.d. (quaque die): Setiap hari
- b.i.d. (bis in die): Dua kali sehari
- t.i.d. (ter in die): Tiga kali sehari
- q.h. (quaque hora): Setiap jam
- Route of Administration (Cara Pemberian):
- p.o. (per os): Melalui mulut
- i.m. (intramuscular): Melalui otot
- i.v. (intravenous): Melalui pembuluh darah
- s.l. (sub lingua): Di bawah lidah
- Frequency and Timing (Frekuensi dan Waktu):
- a.c. (ante cibum): Sebelum makan
- p.c. (post cibum): Setelah makan
- h.s. (hora somni): Sebelum tidur
- prn (pro re nata): Jika diperlukan
- Miscellaneous (Lain-lain):
- ad lib. (ad libitum): Sesuai kebutuhan
- NPO (nil per os): Jangan melalui mulut (puasa)
Berikut adalah tabel dengan 100 istilah bahasa Latin Farmasi yang sering digunakan beserta artinya.
No | Istilah Latin | Arti |
---|---|---|
1 | Rx | Recipe (Ambil/Gunakan) |
2 | BID | Bis in die (Dua kali sehari) |
3 | TID | Ter in die (Tiga kali sehari) |
4 | QD | Quaque die (Setiap hari) |
5 | PRN | Pro re nata (Jika diperlukan) |
6 | AC | Ante cibum (Sebelum makan) |
7 | PC | Post cibum (Setelah makan) |
8 | HS | Hora somni (Sebelum tidur) |
9 | NPO | Nil per os (Tidak melalui mulut) |
10 | SL | Sub lingua (Di bawah lidah) |
11 | IM | Intramuscular (Melalui otot) |
12 | IV | Intravenous (Melalui pembuluh darah) |
13 | PO | Per os (Melalui mulut) |
14 | AD | Auris dextra (Telinga kanan) |
15 | AS | Auris sinistra (Telinga kiri) |
16 | AU | Auris utraque (Kedua telinga) |
17 | OD | Oculus dexter (Mata kanan) |
18 | OS | Oculus sinister (Mata kiri) |
19 | OU | Oculus uterque (Kedua mata) |
20 | AD lib. | Ad libitum (Sesuka hati) |
21 | QH | Quaque hora (Setiap jam) |
22 | STAT | Statim (Segera) |
23 | GTT | Guttae (Tetes) |
24 | UNG | Unguentum (Salep) |
25 | SUPP | Suppositorium (Suppositoria) |
26 | TAB | Tabellae (Tablet) |
27 | CAP | Capsula (Kapsul) |
28 | DTD | Dentur tales doses (Berikan dosis seperti itu) |
29 | SIG | Signa (Tanda atau petunjuk) |
30 | NON REP | Non repetatur (Jangan diulang) |
31 | QHS | Quaque hora somni (Setiap sebelum tidur) |
32 | AA | Ana (Masing-masing) |
33 | C | Cum (Dengan) |
34 | S | Sine (Tanpa) |
35 | AQ | Aqua (Air) |
36 | M | Misce (Campur) |
37 | F | Fiat (Dibuat menjadi) |
38 | DIV | Divide (Bagilah) |
39 | SOL | Solutio (Larutan) |
40 | EMUL | Emulsio (Emulsi) |
41 | LOT | Lotio (Losion) |
42 | LIN | Linimentum (Liniment) |
43 | PULV | Pulvis (Serbuk) |
44 | TINCT | Tinctura (Tingtur) |
45 | INH | Inhalatio (Inhalasi) |
46 | NEB | Nebula (Kabut) |
47 | SC | Subcutaneus (Di bawah kulit) |
48 | ID | Intradermal (Di dalam kulit) |
49 | TOP | Topical (Topikal) |
50 | RECT | Rectal (Melalui rektum) |
51 | NAS | Nasal (Melalui hidung) |
52 | OPHTH | Ophthalmic (Untuk mata) |
53 | OTIC | Otic (Untuk telinga) |
54 | PAREN | Parenteral (Melalui injeksi) |
55 | ENTER | Enteral (Melalui saluran cerna) |
56 | ISO | Isotonicus (Isotonik) |
57 | HYP | Hypertonicus (Hipertonik) |
58 | HYPO | Hypotonicus (Hipotonik) |
59 | INJ | Injectio (Injeksi) |
60 | LIG | Ligamentum (Ligamen) |
61 | APIS | Apis (Lebah) |
62 | FRUCT | Fructus (Buah) |
63 | SEMEN | Semen (Biji) |
64 | FOLIA | Folia (Daun) |
65 | RADIX | Radix (Akar) |
66 | EXTR | Extractum (Ekstrak) |
67 | SIRUP | Sirupus (Sirup) |
68 | INSUL | Insulinum (Insulin) |
69 | KAL | Kalium (Kalium) |
70 | NAT | Natrium (Sodium) |
71 | MAG | Magnesium (Magnesium) |
72 | CALC | Calcium (Kalsium) |
73 | FER | Ferrum (Besi) |
74 | ARGENT | Argentum (Perak) |
75 | AUR | Aurum (Emas) |
76 | ZINC | Zincum (Seng) |
77 | CUPR | Cuprum (Tembaga) |
78 | PLUMB | Plumbum (Timbal) |
79 | ANTIM | Antimonium (Antimon) |
80 | BOR | Borum (Boron) |
81 | BISMUTH | Bismuthum (Bismut) |
82 | MANG | Manganum (Mangan) |
83 | STRONT | Strontium (Stronsium) |
84 | PHOSPH | Phosphorus (Fosfor) |
85 | SILIC | Silicium (Silikon) |
86 | CHLOR | Chlorum (Klorin) |
87 | BROM | Bromum (Bromin) |
88 | IOD | Iodum (Iodin) |
89 | FLUOR | Fluorum (Fluor) |
90 | CARBON | Carbo (Karbon) |
91 | SULPHUR | Sulphur (Belerang) |
92 | HYDR | Hydrogenium (Hidrogen) |
93 | OXYGEN | Oxygenium (Oksigen) |
94 | NITRO | Nitrogenium (Nitrogen) |
95 | ARSEN | Arsenicum (Arsenik) |
96 | MERCUR | Mercurius (Merkuri) |
97 | CHININ | Chininum (Kinin) |
98 | RICIN | Ricinum (Risin) |
99 | THEOBR | Theobrominum (Teobromin) |
100 | ALCOH | Alcohol (Alkohol) |
Bagaimana Cara Memahami Resep Farmasi Berbahasa Latin?
Memahami resep obat berbahasa Latin memerlukan pengetahuan dasar tentang istilah-istilah umum yang digunakan. Berikut langkah-langkah untuk membantu Anda:
- Kenali Singkatan Umum
Fokuslah pada istilah yang paling sering muncul dalam resep, seperti dosis, frekuensi, dan cara pemberian. - Gunakan Referensi atau Kamus Farmasi
Jika ada istilah yang tidak dikenal, gunakan kamus farmasi atau sumber referensi lainnya. - Latih Pemahaman dengan Studi Kasus
Cobalah untuk membaca dan menganalisis resep farmasi berbahasa Latin untuk meningkatkan kemampuan interpretasi. - Ikuti Pelatihan atau Kursus
Banyak institusi farmasi yang menawarkan pelatihan untuk memahami istilah medis, termasuk bahasa Latin.
Tips Menghafal Istilah Latin dalam Farmasi dengan Mudah
- Gunakan Flashcard
Buat kartu dengan istilah Latin di satu sisi dan artinya di sisi lain. Ini adalah cara efektif untuk menghafal istilah dalam waktu singkat. - Kategorikan Istilah Berdasarkan Fungsi
Pisahkan istilah berdasarkan kategori, seperti dosis, waktu, dan cara pemberian. Ini memudahkan Anda mengingatnya. - Latihan Secara Rutin
Sering-seringlah membaca resep atau buku farmasi untuk mengasah pemahaman dan mengingat istilah Latin. - Manfaatkan Teknologi
Gunakan aplikasi belajar bahasa atau aplikasi farmasi yang menyediakan daftar istilah Latin untuk membantu Anda belajar dengan lebih interaktif.
Kesimpulan
Bahasa Latin farmasi merupakan elemen penting dalam dunia farmasi. Dengan memahami istilah-istilahnya, tenaga kesehatan dapat bekerja dengan lebih profesional, akurat, dan efisien. Tidak hanya itu, pemahaman ini juga membantu mencegah kesalahan yang berpotensi merugikan pasien.
Untuk memperdalam pengetahuan Anda tentang bahasa Latin farmasi dan berbagai aspek farmasi lainnya, kunjungi pafiempatlawangkab.org. Situs ini menyediakan berbagai informasi yang bermanfaat bagi tenaga kesehatan dan farmasi di Indonesia.